Wednesday, December 5, 2012

LOVE in ISLAM ?

Bicara soal cinta buat para remaja pasti udah paham banget sama yang namanya cinta,
Cinta itu adalah perasaan tentram dan tertarik yang membuat kita saling menyayangi (gubrakkss :D) hahaa.
Kurang lebihnya seperti itulah, kita akan merasa nyaman, semangat dan lainya deh, kalau deket sama orang yang kita cintai bener gak.

زُيِّنَ لِلنَّاسِ حُبُّ ٱلشَّهَوَٰتِ مِنَ ٱلنِّسَآءِ وَٱلْبَنِينَ وَٱلْقَنَٰطِيرِ ٱلْمُقَنطَرَةِ مِنَ ٱلذَّهَبِ وَٱلْفِضَّةِ 
وَٱلْخَيْلِ ٱلْمُسَوَّمَةِ وَٱلْأَنْعَٰمِ وَٱلْحَرْثِ ذَٰلِكَ مَتَٰعُ ٱلْحَيَوٰةِ ٱلدُّنْيَا وَٱللَّهُ عِندَهُۥ حُسْنُ ٱلْمَـَٔابِ

"Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia cinta terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allah-lah tempat kembali yang baik."
(QS. Ali Imran ayat 14)

Pada ayat diatas allah memang menganugrahkan kita perasaan indah dalam cinta, cinta yang dimaksud adalah cinta kepada yang sudah sah, bukan cinta cintaan kaya pacaran gitu deh itu sih dilarang dalam islam.
Kembali ke topik, perasaan cinta kita terhadap sesuatu itu tidak boleh melebih perasaan cinta kepada Allah dan Rasulnya.

قُلْ إِن كَانَ ءَابَآؤُكُمْ وَأَبْنَآؤُكُمْ وَإِخْوَٰنُكُمْ وَأَزْوَٰجُكُمْ وَعَشِيرَتُكُمْ وَأَمْوَٰلٌ ٱقْتَرَفْتُمُوهَا وَتِجَٰرَةٌ تَخْشَوْنَ كَسَادَهَا وَمَسَٰكِنُ تَرْضَوْنَهَآ أَحَبَّ إِلَيْكُم مِّنَ ٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَجِهَادٍ فِى سَبِيلِهِۦ فَتَرَبَّصُوا۟ حَتَّىٰ يَأْتِىَ ٱللَّهُ بِأَمْرِهِۦ وَٱللَّهُ لَا يَهْدِى ٱلْقَوْمَ ٱلْفَٰسِقِينَ

“Katakanlah: Jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, pasangan-pasangan, dan kaum keluarga  kalian, harta kekayaan yang kalian usahakan, perniagaan yg kalian khawatirkan kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal yang kalian sukai, lebih kalian cintai daripada Allah, Rasul-Nya dan (daripada) jihad di jalanNYa, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan siksaNya. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik” (QS. At - Taubah ayat 24). 

Nah jadi intinya itu menCINTAI Allah dan Rasulnya itu adalah cinta yang paling utama, kita itu gak perlu galau kalau orang lain ngejauhin kita. Kita tuh galau kalau waktu kita udah bikin gak sempet shalat, baca qur'an, dzikir, shalawat. Karena cinta ini butuh buktikan, bukti cinta sama allah menjalankan apa yang diperintahkannya kan dan menjauhi yang dilarangnya, bukti cinta rasul mengikuti apa yang beliau sunahkan.

"...وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ أَشَدُّ حُبًّا لِّلَّهِ..."

"...Adapun orang-orang yang beriman sangat besar cintanya kepada Allah..." (QS. Al Baqarah ayat 165)

Hadis riwayat Anas bin Malik ra., ia berkata:
Nabi saw. bersabda: Seorang hamba (dalam hadis Abdul Warits, seorang laki-laki) tidak beriman sebelum aku lebih dicintainya dari keluarganya, hartanya dan semua orang. (Shahih Muslim No.62)

Demikian sedikit postingan dari saya apa bila ada manfaat silahkan di share :) kalau ada yang salah mohon kritiknya di kirim ke e-mail: bangromm@gmail.com

wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh :)
Bagikan Artikel Ini :

No comments:

Post a Comment